Gaspolchanel.com - Sobokartti adalah sebuah bangunan bersejarah yang berdiri sejak beberapa puluh tahun bahkan 100 tahun lalu, sebagai wadah perkumpulan kesenian meliputi karawitan, pendalangan dan tari.
Dari gedung yang berada di jl. Dr. Cipto 31 - 33 Semarang ini, telah banyak dilahirkan seniman Dalang, Karawitan hingga Seniman tari yang tersebar dimana mana.
Untuk memperingati Hari berdirinya gedung kesenian tersebut sekaligus memperingati Hari Pertempuran 5 hari di Semarang serta mengenang Totok Pamungkas tokoh sentral yang ikut membesarkan seni tari di Sobokartti, maka akan diselenggarakan Pagelaran Sendratari Mahabarata Srikandi Sang Senopati.
Cerita lakon tersebut digagas oleh Totok Pamungkas. Namun karena seniman yang kondang sebagai Bagong Ngesti Pandowo itu meninggal karena sakit, maka ditunjuklah Hariel Al Zafar alumni Sobokartti yang tengah melanjutkan studi di ISI Yogyakarta.
Menurut Darmadi ketua bidang Tari yang juga berperan sebagai penyelenggara mengatakan, dirinya berkeingin agar siswa siswi sanggar tari Sobokartti mampu menunjukkan kemampuannya dalam olah seni tari pertunjukan.
Sendratari yang mengisahkan 'Srikandi sebagai titisan Dewi Amba yang kecewa dengan Bisma hingga akhirnya Bisma gugur' didukung sepenuhnya oleh 25 orang. 70 persen diantaranya adalah siswa siswi Sobokartti, dan sisanya adalah Alumni.
Sendratari yang mengisahkan 'Srikandi sebagai titisan Dewi Amba yang kecewa dengan Bisma hingga akhirnya Bisma gugur' didukung sepenuhnya oleh 25 orang. 70 persen diantaranya adalah siswa siswi Sobokartti, dan sisanya adalah Alumni.
Ketua bidang Tari Sobokartti Darmadi (penyelenggara sendratari Srikandi Sang Senopati) bersama penulis
Sementara untuk musik pengiring, terdiri dari gabungan antara siswa karawitan yang berlatih di Sobokartti dan komunitas lain.
Menurut Darmadi, pagelaran yang akan diselenggarakan di halaman gedung Sobokartti secara gratis pada Sabtu, 19 Oktober 2024 mulai jam 18.30 itu, akan memiliki durasi antara 2,5 - 3 jam.
Diharapkan dengan diadakannya acara tersebut, dapat memotivasi siswa tari Sobokartti agar lebih giat berlatih sekaligus menarik minat masyarakat Semarang khususnya kaum mudanya agar lebih peduli dan memberikan apresiasi dengan ikut melestarikan budaya bangsa (rif)***
Menurut Darmadi, pagelaran yang akan diselenggarakan di halaman gedung Sobokartti secara gratis pada Sabtu, 19 Oktober 2024 mulai jam 18.30 itu, akan memiliki durasi antara 2,5 - 3 jam.
Diharapkan dengan diadakannya acara tersebut, dapat memotivasi siswa tari Sobokartti agar lebih giat berlatih sekaligus menarik minat masyarakat Semarang khususnya kaum mudanya agar lebih peduli dan memberikan apresiasi dengan ikut melestarikan budaya bangsa (rif)***