Gaspolchanel.com - Manajemen Taman Indonesia Kaya memberikan klarifikasi terkait pembatalan Lomba Tari Tingkat Jawa Tengah yang memperebutkan Piala Gubernur Jateng pada Jumat 20 Desember 2024 lalu.
Perwakilan Taman Indonesia Kaya, Teguh Yasa menegaskan, bahwa acara lomba tari tersebut bukan bagian dari program resmi Taman Indonesia Kaya.
Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan rangkaian acara Semarak Hari Ibu 2024 bertema “Support UMKM” yang berlangsung pada 20-22 Desember 2024.
Acara ini diselenggarakan oleh Semarang Economy Creative (SEC) dan Asosiasi Pengusaha Mikro, Kecil, dan Menengah Mandiri Indonesia (APMIKIMMDO) Kota Semarang.
“Lomba tari tingkat Jawa Tengah berada di luar tanggung jawab kami. Kegiatan ini digelar oleh SEC dan APMIKIMMDO DPC Kota Semarang,” katanya dalam keterangan pers, Minggu, 22 Desember 2024.
Ia juga menjelaskan bahwa Taman Indonesia Kaya adalah ruang publik yang terbuka untuk berbagai jenis kegiatan masyarakat.
Pihak manajemen Taman Indonesia Kaya menyatakan keprihatinannya atas insiden ini, terutama terhadap kerugian yang dialami para peserta lomba, baik secara moril maupun materil.
“Kami turut prihatin atas ketidaknyamanan yang terjadi dan menegaskan bahwa acara tersebut bukan bagian dari program kami,” ungkapnya.
Ia berharap, panitia penyelenggara dapat segera menemukan solusi terbaik dan memberikan ganti rugi yang sesuai kepada para peserta.
Sebelumnya diberitakan, ratusan peserta lomba tari, mayoritas anak-anak, menyampaikan kekecewaan mereka atas ketidakjelasan acara tersebut.
Peserta, bersama orang tua dan pelatih sanggar, telah menunggu sejak pagi di Taman Indonesia Kaya dengan atribut dan riasan lengkap, namun lomba tidak kunjung dimulai. Kejadian ini pun memicu gelombang protes di lokasi acara (pr).***