Makanan Khas Hari Natal dari Berbagai Negara, Tradisi Lezat Saat Berkumpul Keluarga

Gaspolchanel.com - Hari Natal bukan hanya tentang pohon Natal dan hadiah, tetapi juga tentang berkumpul bersama keluarga sambil menikmati hidangan istimewa. 

Di berbagai negara, Natal dirayakan dengan makanan khas yang unik dan mencerminkan budaya lokal. 

Berikut adalah daftar makanan khas Hari Natal dari berbagai belahan dunia yang patut anda ketahui.

1. Kalkun Panggang (Amerika Serikat dan Kanada)

Kalkun panggang adalah menu wajib di meja Natal Amerika Serikat dan Kanada. 

Hidangan ini biasanya disajikan dengan isian roti, saus cranberry, dan kentang tumbuk. 

Tradisi ini berasal dari keinginan untuk menghadirkan sajian mewah pada perayaan akhir tahun.

2. Panettone (Italia)

Di negara Italia, Natal identik dengan Panettone, roti manis berbentuk kubah yang berisi kismis dan buah-buahan kering. 

Panettone sering disajikan sebagai hidangan penutup bersama segelas anggur atau kopi hangat.

3. Yule Log Cake (Prancis)

Di Prancis, Buche de Noel atau Yule Log Cake menjadi ikon Natal. 

Kue ini berbentuk seperti batang kayu dan terbuat dari sponge cake yang digulung dengan krim cokelat.

Desainnya terinspirasi dari tradisi kuno membakar kayu besar pada malam Natal untuk membawa keberuntungan.

4. Puding Natal (Inggris)

Puding Natal adalah hidangan penutup khas Inggris yang terbuat dari campuran buah kering, kacang, rempah-rempah, dan brandy. 

Hidangan ini sering disajikan dengan menuangkan saus brandy yang dibakar untuk menciptakan efek dramatis di meja makan.

5. Tamales (Meksiko)

Di Meksiko, Natal dirayakan dengan tamales, yakni adonan jagung berisi daging, keju, atau cabai yang dibungkus daun jagung lalu dikukus.

Hidangan ini sering disajikan bersama champurrado, minuman cokelat panas khas Meksiko.

6. Lebkuchen dan Stollen (Jerman)

Jerman memiliki dua makanan Natal yang khas, yakni Lebkuchen dan Stollen. 

Lebkuchen adalah kue jahe dengan rasa rempah-rempah yang kuat, sementara Stollen adalah roti manis yang diisi buah-buahan kering dan marzipan, kemudian ditaburi gula halus.

7. Pavlova (Australia dan Selandia Baru)

Karena Natal di Australia dan Selandia Baru berlangsung pada musim panas, Pavlova menjadi pilihan populer. 

Kue berbasis meringue ini dihiasi dengan krim kocok dan buah segar seperti kiwi, stroberi, dan blueberry.

8. Ceia de Natal (Brasil)

Di Brasil, Ceia de Natal adalah pesta makan malam yang biasanya menyajikan daging panggang seperti ham atau ayam kalkun, farofa (campuran tepung singkong dan mentega), serta arroz com passas (nasi dengan kismis).

9. Kutia (Ukraina)

Kutia adalah hidangan tradisional Ukraina yang terbuat dari gandum, madu, kacang-kacangan, dan buah kering. 

Hidangan ini melambangkan kelimpahan dan sering menjadi bagian dari makan malam Natal keluarga.

10. Mince Pie (Skotlandia dan Irlandia)

Mince pie adalah pai kecil berisi campuran buah-buahan kering, rempah-rempah, dan kadang-kadang alkohol. 

Hidangan ini biasanya disajikan sebagai camilan sore sambil menikmati teh atau anggur hangat.

Nah itu tadi adalah makanan khas Natal di berbagai negara, yang mencerminkan kekayaan tradisi dan budaya masing-masing. 

Mulai dari hidangan manis seperti Panettone Italia hingga makanan gurih seperti tamales Meksiko, setiap sajian memiliki cerita dan makna tersendiri.***

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama