Gaspolchanel.com – Polresta Pati, Polda Jawa Tengah, menggelar Apel Pasukan Operasi Keselamatan Candi 2025.
Apel tersebut digelar di halaman depan Mapolresta Pati, pada Senin 10 Februari 2025 pukul 07.00 WIB.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas serta menekan angka kecelakaan di jalan raya.
Apel dipimpin langsung oleh Kapolresta Pati, Kombes Pol. Andhika Bayu Adhitama, serta dihadiri oleh Dandim 0718 Pati Letkol Inf. Jon Young Saragi, Forkopimda Kabupaten Pati, dan jajaran instansi terkait, termasuk personel TNI Kodim 0718, Dinas Perhubungan, serta Satpol PP Kabupaten Pati. Bertindak sebagai Komandan Apel adalah Wakasatlantas Polresta Pati, AKP Muhari Supaat.
Dalam apel tersebut, dilakukan pemasangan pita tanda operasi, pengecekan pasukan, serta pembacaan Ikrar Deklarasi Operasi Keselamatan 2025.
Kapolresta Pati, Kombes Pol. Andhika, dalam amanatnya menyampaikan bahwa Operasi Keselamatan Candi 2025 akan berlangsung selama 14 hari, mulai 10 Februari hingga 23 Februari 2025.
Operasi ini digelar serentak di seluruh Indonesia dengan mengusung tema "Tertib Berlalu Lintas Guna Terwujudnya Asta Cita".
Ia mengungkapkan, operasi ini mengedepankan tindakan preemtif, preventif, serta penegakan hukum yang humanis dan edukatif.
Tujuan utamanya adalah meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas serta menekan angka pelanggaran dan kecelakaan, demi terwujudnya keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).
Apel Pasukan Operasi Keselamatan Candi 2025.
Dalam arahannya, Kapolresta Pati menekankan beberapa hal kepada seluruh personel yang terlibat dalam operasi ini, di antaranya:
1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan sebagai landasan dalam bertindak.
2. Melakukan deteksi dini terhadap lokasi rawan kecelakaan dan gangguan lalu lintas.
3. Memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang pentingnya tertib berlalu lintas.
4. Melaksanakan patroli dan penjagaan di lokasi rawan kemacetan dan kecelakaan.
5. Menindak pelanggar lalu lintas melalui ETLE statis, mobile, serta teguran langsung.
6. Mengedepankan pendekatan preventif dan preemtif guna meningkatkan disiplin masyarakat.
7. Bekerja secara profesional, bertanggung jawab, serta menjaga citra baik Polri.
8. Memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan sikap humanis namun tetap tegas.
9. Hadir di tengah masyarakat dalam berbagai situasi, termasuk saat terjadi gangguan Kamtibmas atau bencana alam.
Di akhir amanatnya, Kapolresta Pati mengajak seluruh masyarakat untuk mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama.
"Taatilah tata tertib berlalu lintas demi keselamatan dan keamanan bersama," tegasnya.
Dengan digelarnya Operasi Keselamatan Candi 2025 ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya keselamatan berlalu lintas, sehingga dapat mengurangi angka kecelakaan serta menciptakan kondisi lalu lintas yang tertib dan aman(ek).***