Gaspolchanel.com – Angin puting beliung menerjang Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, pada Sabtu 15 Februari 2025 sore.
Akibatnya, puluhan rumah di tiga desa mengalami kerusakan, dengan Desa Tambahmulyo menjadi wilayah terdampak paling parah.
Tiga desa yang terdampak adalah Desa Tambahmulyo, Desa Gabus, dan Desa Penanggungan.
Angin puting beliung datang sekitar pukul 15.00 WIB, setelah sebelumnya hujan deras mengguyur wilayah tersebut sejak pukul 14.00 WIB.
Salah satu warga Desa Tambahmulyo, Sumarni, menceritakan momen mencekam saat angin puting beliung datang.
"Hujan mulai jam 14.00 WIB. Terus terang (hujan berhenti). Tiba-tiba ada angin puting beliung datang kencang. Cepat. Warga keluar nangis semua. Angin datang jam 15.00 WIB," ujarnya.
Dari data sementara, setidaknya 34 rumah di Desa Tambahmulyo mengalami kerusakan, mulai dari rusak ringan hingga berat.
Bagian yang paling terdampak adalah atap rumah, baik yang berbahan galvalum maupun tanah liat. Selain rumah warga, sebuah musala dan bangunan SD juga mengalami kerusakan.
Perangkat Desa Tambahmulyo, Novi, yang juga menjabat sebagai Kaur Perencanaan mengatakan, bahwa warga langsung berusaha menyelamatkan diri saat angin datang.
"Tahu-tahu angin puting beliung datang. Kemudian kami keluar. Terus tidak tahu bagaimana lagi," ungkapnya.
Pasca kejadian, warga dibantu oleh petugas kepolisian, TNI, dan relawan bahu membahu melakukan perbaikan rumah yang terdampak. Hingga saat ini, gotong royong masih berlangsung untuk memperbaiki kerusakan yang terjadi.
"Ini kami gotong royong memperbaiki rumah. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Untuk kerugian masih kami data," pungkas Novi.
Diketahui, angin puting beliung bukan kali pertama terjadi di Desa Tambahmulyo. Beberapa tahun lalu, bencana serupa juga pernah menerjang desa ini(ek).***
Reporter : Eko Kuswanto
Editor : Hermas Krisnawantyo